Mengusap Ubun - Ubun dan Serban

142. Dari Al Mughirah bin Syu'bah RA, ia berkata, " Rasulullah SAW pernah terlambat dari rombongan ( untuk buang hajat ) dan saya ikut terlambat bersama beliau. Setelah beliau selesai buang hajat, beliau bertanya, " Apakah kamu membawa air?' Maka saya membawakan air untuk bersuci lalu beliau membasuh kedua telapak tanganya dan wajahnya, kemudian ingin membuka tanganya namun lengan jubahnya sempit, maka beliau mengeluarkan tanganya dari dalam jubah dan meletakan jubahnya di atas kedua pundaknya, kemudian membasuh kedua tanganya dan mengusap ubun - ubunnya serta serban dan sepasang khuffnya, lalu beliau naik binatang tungganganya dan sayapun naik binatang tunggangan saya, sehingga kami sampai kepada rombongan dan mereka sedang melakukan shalat yang di imami oleh Abdurrahman bin Auf yang telah menyelesaikan satu rekaat, Tatkala dia merasa bahwa Rasulullah SAW telah tiba, maka dia mundur lalu Nabi mengiyaratkann kepadanya ( untuk meneruskan ) dan diapun shalat mengimami mereka. Seetelah salam, maka Nabi SAW berdiri dan sayapun ikut berdiri, lalu kami meneruskan satu rekaat yang tertinggal," ( Mulsim 1/159 )  

KEMBALI KE KITAB TENTANG WUDHU